Sahabat admin yang di karuniai Allah,
Iman secara bahasa berarti percaya. Iman menurut istilah berarti mempercayai
dengan sepenuh hati, diucapkan dengan lisan, dan diwujudkan dalam perbuatan.
Iman kepada rasul Allah berarti mempercayai dengan sepenuh hati bahwa Allah
swt. telah mengutus rasul untuk menyampaikan syariat.
Keimanan tersebut diwujudkan dalam
perbuatan sehari-hari. Selain istilah rasul kita mengenal istilah nabi. Nabi
berasal dari kata naba yang artinya ditinggikan atau kata nabaa yang berarti
berita. Dapat disimpulkan bahwa nabi adalah orang yang ditinggikan derajatnya
oleh Allah swt. yang memberinya wahyu (berita).
Menurut istilah nabi berarti manusia
biasa, laki-laki, yang dipilih oleh Allah swt. untuk menerima wahyu. Rasul
berasal dari kata arsala yang artinya mengutus. Rasul berarti seorang laki-laki
yang diberi wahyu dan diutus oleh Allah swt. untuk menyampaikan risalah
(syariat) kepada umatnya. Dari sini dapat dipahami tentang perbedaan nabi dan
rasul, yaitu terletak pada kewajibannya menyampaikan syariat kepada umatnya.
Mengapa Allah swt. harus mengutus rasul
kepada manusia? Pada umumnya manusia lebih memilih berbuat maksiat daripada
berbuat baik. Sejak ribuan tahun yang lalu hal tersebut telah terjadi. Manusia
cenderung mengikuti hawa nafsu daripada berbuat baik. Agar manusia lebih
terkontrol untuk mengamalkan kebajikan, diutuslah rasul kepada umat manusia.
Para utusan Allah swt. yang mendapat tugas untuk menyampaikan risalah yang
telah diwahyukan.
Itulah pengertian iman kepada Rasulullah
saw, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua dan mudah-mudahan Allah selalu
memberi hidayah dan inayahNya kepada kita semua amin…