Sahabat admin yang berbahagia, Pengertian
akikah menurut bahasa adalah rambut pada kepala bayi yang baru lahir. Menurut
syariat Islam, akikah adalah menyembelih hewan ternak pada hari ketujuh dari
hari kelahiran anak, baik laki-laki maupun anak perempuan. Hukum akikah adalah
sunah bagi orang yang wajib menanggung belanja anak yang dilahirkan.
Pelaksanaan
akikah sebaiknya pada hari ketujuh dari kelahiran anak. Pada hari itu
disunahkan mencukur rambut dan memberi nama anak tersebut. Sebagaimana sabda
Rasulullah saw. Yang artinya berikut :
Dari
Samurah berkata: Rasulullah saw. bersabda: “Setiap anak itu tergadai dengan
akikahnya sampai disembelih akikahnya, yang disembelih pada hari ketujuh dari
hari lahirnya, diberi nama serta dicukur rambutnya.” (H.R. Tirmizi:1442).
Sedangkan
Jumlah hewan akikah untuk bayi laki-laki sebanyak dua ekor kambing dan untuk
bayi perempuan sebanyak satu ekor kambing. Akikah dilaksanakan pada hari
ketujuh kelahiran anak.
Dalam
sebuah Hadis Rasulullah saw. Yang artinya sebagai berikut :
Dari
Aisyah berkata: Rasulullah menyurun kita melakukan akikah untuk anak laki-laki
akikahnya dua ekor kambing dan untuk anak perempuan satu ekor kambing.” (H.R.
Ibnu Majah: 3154).
Akikah
bertujuan untuk menyukuri nikmat dari Allah swt. Hewan akikah disembelih lalu
dagingnya yang sudah dimasak dibagikan. Orang yang menerima daging akikah tidak
hanya fakir miskin, tetapi orang kaya juga boleh menikmatinya. Adapun syarat
hewan akikah sama dengan hewan kurban, yaitu sehat, gemuk, cukup umurnya, dan
tidak cacat.
Tata cara
pelaksanaan akikah adalah sebagai berikut.
Rambut
bayi dipotong dahulu, Hewan akikah harus memenuhi syarat, Hewan disembelih setelah
matahari terbit, Bayi diberi nama yang baik, Daging akikah dibagikan setelah
dimasak, Membaca doa ketika menyembelih.
Doa
ketika menyembelih yaitu artinya sebagai berikut : “Dengan nama Allah, Allah
Mahabesar, ya Allah akikah ini adalah karunia-Mu, dan aku kembalikan kepada-Mu,
Ya Allah ini akikah… (nama anak) maka terimalah.”