Cara menghindari / Menjauhi Sifat Namimah Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Sahabat admin yang di karuniai Allah. Namimah adalah sifat mengadu domba. Sifat ini dilakukan dengan cara menghasut, mengumpat, atau mencela seseorang atau kelompok tertentu. Tujuannya agar masing-masing saling bertentangan dan bermusuhan. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan agar kita tidak terpengaruh oleh pengadu domba. Hal-hal dimaksud sebagai berikut.

Tidak perlu mendengarkan seseorang yang dikenal sebagai pengadu domba, jika ia berusaha menghasut. Hendaknya berusaha mencegah menyebarnya fitnah yang akan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Berita yang disampaikan oleh pengadu domba mestinya tidak mengantarkan kita bersikap memata-matai. Terlebih berusaha mencari kesalahan tertentu kepada tertuduh. Hal ini dapat menyebabkan kecurigaan yang dapat menimbulkan perselisihan.

Tetap bersikap objektif terhadap siapa saja. Sekalipun kepada orang yang dianggap telah berbuat merugikan, kita dilarang berburuk sangka. Jika merasa terlepas dari hasutan pengadu domba, tidak perlu menceritakan hasutannya kepada orang lain. Misalnya, dengan mengatakan, ”Si A telah menghasut kepadaku tentang begini dan begitu”. Jika menceritakannya, justru kita termasuk orang yang melakukan hasutan baru.

Dengan menjauhi adu domba akan tercipta lingkungan masyarakat yang damai, tenteram, dan terhindar dari perselisihan, serta kecurigaan. Dengan demikian, masing-masing pihak tidak ada yang akan merasa dirugikan. Adu domba merupakan penyakit jiwa yang sangat berbahaya.

Dampaknya tidak sekadar merusak pada orang tertentu, tetapi bisa masyarakat luas. Jangan sampai sifat ini muncul dalam jiwamu Oleh karena itu, jika kamu punya masalah dengan orang lain, perlu didialogkan secara terbuka. Dengan demikian, tidak akan terjadi kecurigaan yang menjadi akar penyebab adu domba.

Agar terhindar dari sifat namimah kita harus bersikap objektif terhadap siapa saja, tidak perlu terpengaruh oleh orang yang suka mengadu domba, dan tidak mudah dihasud. Ananiyah, gadab, hasad, gibah, dan namimah merupakan perilaku tercela. Allah swt. dan rasul-Nya memerintahkan kepada kita untuk menghindarinya, Perilaku tercela tidak akan membawa manfaat bagi kehidupan kita semua.

Itulah sedikit cara untuk menjahui dari namimah, mudah-mudahan Allah swt menjadikan kita termasuk orang yang dapat mengendalikan diri,sehingga kita terhindar dari perbuatan namimah atau adudomba dan mudah-mudahan Allah selalu memberi hidayah dan inayahNya kepada kita semua amin…