Sahabat admin yang di karuniai Allah, Menurut bahasa duha
berarti pagi hari. Sehingga shalat duha adalah shalat sunah yang dilaksanakan
pada waktu pagi hari, mulaidari saat memutihnya cahaya matahari pagi sampai
sebelum waktu istiwa’ (siang hari saat matahari tepat arahnya di atas kepala).
Jadi, kira-kira mulai pukul 07.00 pagi sampai pukul 11.00 siang.
Hukum
melaksanakannnya adalah sunah, sebagaimana hadis Rasulullah saw. Yang artinya:
Dari
Abu Hurairah ia berkata: Kekasihku (Rasulullah saw.) telah berpesan kepadaku
tiga hal: puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat shalat duha, dan shalat
witir sebelum tidur. (H.R. Bukhar i/ 1845;Muslim/1182).
Tata
cara pelaksanaan shalat duha sebagai berikut:
Jumlah
rakaat paling sedikit 2 rakaat dan paling banyak 12 rakaat
Boleh
dilaksanakan secara munfarid maupun berjamaah
Lebih
utama setiap dua rakaat salam.
Panduan
Praktek shalat duha yang pertama Berniat shalat istikharah, kemudian membaca
Takbiratul ihram sambil mengangkat tangan, kemudian Shalat dua rakaat seperti
biasa dan selanjutnya diakhiri dengan salam.
Dilanjutkan
dengan membaca doa setelah shalat duha yang artinya:
“Ya Allah, sesungguhnya waktu duha adalah
milik Mu, keagunganmu adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu,
kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah andaikan
rezekiku ada di langit maka turunkanlah, bila di bumi maka keluarkanlah,
apabila sukar maka mudahkanlah, bila haram maka sucikanlah, bila jauh maka
dekatkanlah. Dengan haqnya waktu duha, keagungan, keindahan, kekuatan dan
kekuasa-an-Mu. Berikanlah kepadaku apa yang telah Engkau berikan kepada
hamba-hamba Mu yang saleh.”